Berita  

Bhabinkamtibmas Merembu Jadi Motor Ketahanan Pangan Warga

Ketahanan Pangan Jadi Fokus Polri di Desa Merembu Lombok Barat

Lombok Barat, NTB – Peran Kepolisian Republik Indonesia (Polri) kian meluas, tidak hanya sebatas menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas), tetapi juga aktif dalam mendukung program-program vital pemerintah, salah satunya adalah penguatan ketahanan pangan nasional.

Hal ini terefleksikan dalam kegiatan yang dilakukan oleh Bhabinkamtibmas Desa Merembu, Aipda Sudarman, di Dusun Tangkeban, Desa Merembu, wilayah hukum Polsek Labuapi, Polres Lombok Barat, pada Kamis, 6 November 2025. Dalam kunjungan tersebut, Aipda Sudarman berdialog langsung dengan warga yang tengah sibuk membuka jalan usaha tani, sekaligus menyosialisasikan pentingnya mengoptimalkan potensi lokal demi swasembada pangan.

Dukungan Penuh Bhabinkamtibmas di Sektor Pertanian

Kunjungan yang dimulai pukul 09.30 WITA ini bertujuan utama untuk memberikan dukungan moral dan edukasi kepada masyarakat desa binaan, khususnya yang bergerak di sektor pertanian. Interaksi di lapangan ini menjadi bukti nyata komitmen Polri di tingkat desa dalam mewujudkan stabilitas ekonomi masyarakat.

Aipda Sudarman secara persuasif mengajak warga untuk tidak hanya berfokus pada satu sektor, tetapi melakukan diversifikasi usaha dalam rangka pemanfaatan lahan secara maksimal. Peningkatan ketahanan pangan ini mencakup berbagai bidang, mulai dari pertanian, peternakan, perikanan, perkebunan, dan potensi lainnya yang dimiliki oleh Desa Merembu.

“Kami hadir bukan hanya untuk Kamtibmas, tetapi juga menjadi motor penggerak kesejahteraan di desa. Hari ini kami melihat semangat warga membuka akses jalan usaha tani, ini adalah fondasi penting,” ujar Aipda Sudarman, yang pernyataannya mengalir di tengah-tengah kelompok warga.

Urgensi Program Ketahanan Pangan Nasional

Program penguatan ketahanan pangan merupakan prioritas utama pemerintah pusat. Dalam konteks daerah, implementasi program ini sangat bergantung pada inisiatif dan kolaborasi dari berbagai pihak di tingkat lokal, termasuk peran strategis Bhabinkamtibmas. Langkah yang diambil Aipda Sudarman sejalan dengan upaya pemerintah dalam mencapai target swasembada pangan dan mengamankan pasokan pangan di tengah dinamika global.

Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Labuapi, Ipda I Nyoman Rudi Santosa, memberikan apresiasi penuh terhadap inisiatif proaktif yang dilakukan oleh anggotanya. Ia menekankan bahwa kegiatan seperti ini adalah bagian integral dari tugas kepolisian.

“Bhabinkamtibmas adalah ujung tombak Polri yang paling dekat dengan masyarakat. Peran mereka dalam mendorong peningkatan produktivitas pangan di desa sangat krusial. Ini bukan hanya masalah perut, tapi juga masalah keamanan nasional jangka panjang,” tegas Ipda I Nyoman Rudi Santosa. “Kami akan terus mendukung dan memfasilitasi setiap upaya positif masyarakat yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan dan mewujudkan kemandirian pangan. Kami juga memastikan bahwa kondisi desa binaan sampai saat ini terpantau aman dan kondusif.”

Strategi Peningkatan Produktivitas Lokal

Dalam diskusinya dengan warga, Bhabinkamtibmas Desa Merembu menyoroti beberapa strategi praktis yang dapat diterapkan masyarakat untuk meningkatkan produktivitas:

  1. Pemanfaatan Lahan Tidur: Mengajak warga mengoptimalkan lahan pekarangan atau lahan kosong menjadi lahan produktif untuk tanaman pangan, hortikultura, atau budidaya perikanan skala rumah tangga.
  2. Diversifikasi Komoditas: Mendorong warga untuk tidak bergantung pada satu jenis komoditas saja, melainkan berinovasi dengan mengembangkan peternakan kecil atau perikanan air tawar.
  3. Akses Informasi dan Teknologi: Menghubungkan warga dengan sumber informasi dan teknologi pertanian terbaru, termasuk akses permodalan atau bantuan bibit unggul, melalui koordinasi dengan dinas terkait dan Kelompok Tani setempat.

Kegiatan ini diharapkan menjadi pemantik semangat bagi seluruh warga Dusun Tangkeban dan Desa Merembu untuk berpartisipasi aktif dalam gerakan ketahanan pangan. Dengan sinergi yang kuat antara aparat keamanan, pemerintah desa, dan masyarakat, cita-cita swasembada pangan yang berkelanjutan dan peningkatan kesejahteraan di tingkat desa dapat terwujud.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *