Mataram, NTB – Malam di Jl. Kelapa Tiga, Lingkungan Gerisak, Kelurahan Kekalik Jaya, Kecamatan Sekarbela, Kota Mataram, terasa berbeda. Deretan rumah kos yang biasanya sunyi mendadak dipenuhi kehadiran aparat kewilayahan. Binatara Pembina Desa (Babinsa) Kekalik Jaya Komando Rayon Militer (Koramil) 1606-09/Ampenan, Serda Ilham Wahyudi, bersama staf Kelurahan Kekalek Jaya turun langsung melakukan patroli dan pemantauan keamanan demi menjaga ketertiban wilayah, khususnya bagi para penghuni kos, Kamis malam (11/12/2025).
Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya pencegahan Koramil 1606-09/Ampenan dalam menciptakan lingkungan yang aman dan sehat dari potensi gangguan kamtibmas. Patroli dilakukan dengan menyisir satu per satu rumah kos, memastikan kondisi lingkungan tetap kondusif, dan mencegah aktivitas yang dapat meresahkan masyarakat, seperti konsumsi minuman keras, penyalahgunaan narkoba, maupun tindakan yang melanggar aturan kos.
Dalam kegiatan tersebut, Serda Ilham Wahyudi tidak hanya melakukan pengecekan fisik, tetapi juga berinteraksi secara langsung dengan para penghuni kos. Dengan pendekatan humanis, ia mengingatkan pentingnya menjaga ketertiban, mematuhi aturan pemilik kos, serta meningkatkan kewaspadaan terhadap orang atau aktivitas mencurigakan.
“Patroli malam ini kami lakukan sebagai bentuk perhatian terhadap keselamatan warga. Kami ingin memastikan penghuni kos merasa aman dan terlindungi. Lingkungan yang nyaman hanya bisa terwujud kalau semua pihak ikut menjaga,” ucapnya.
Selain memberikan imbauan, tim patroli juga melakukan pendataan ringan dan pengecekan fasilitas keamanan seperti penerangan area, kelayakan pintu pagar, serta keberadaan alat keselamatan dasar. Langkah ini untuk memastikan setiap tempat kos memiliki sistem keamanan minimal yang mendukung kenyamanan penghuni.
Lurah Kekalik Jaya, H. Syafrudin, yang turut mendampingi, menekankan pentingnya sinergi antara aparat kewilayahan, pemilik kos, dan masyarakat. Menurutnya, keberadaan kos-kosan yang cukup padat di wilayah tersebut perlu mendapat perhatian khusus agar tidak memicu potensi kerawanan.
“Pendekatan seperti ini bukan sekadar patroli, tetapi juga membangun komunikasi. Kami ingin penghuni kos tahu bahwa mereka diperhatikan dan dilindungi. Fasilitas keamanan di setiap kos juga terus kami dorong agar memenuhi standar,” jelasnya.
Ia menambahkan bahwa patroli semacam ini akan dilakukan secara berkelanjutan, baik secara terjadwal maupun berdasarkan situasi wilayah. Upaya ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya menjaga keamanan bersama, terutama di lingkungan padat penduduk.
Patroli malam ini mendapat respons positif dari beberapa penghuni kos yang ditemui. Mereka merasa lebih nyaman dan tenang melihat aparat hadir serta memastikan keadaan lingkungan tetap terkendali.
“Inisiatif seperti ini membuat kami merasa lebih aman, apalagi tinggal jauh dari keluarga,” ujar salah satu penghuni kos.
Kehadiran Babinsa dan aparatur kelurahan dalam patroli malam ini kembali menegaskan bahwa keamanan bukan hanya tugas aparat, tetapi menjadi tanggung jawab bersama. Dengan kolaborasi antara pemerintah kelurahan, TNI, pemilik kos, dan masyarakat, Kekalek Jaya diharapkan dapat menjadi wilayah yang semakin tertib, aman, dan nyaman bagi seluruh warganya.












