Berita  

Kapolda Sultra Hadiri Penutupan STQH Nasional XXVIII 2025

 

KENDARI, 18 Oktober 2025 — Gelaran Seleksi Tilawatil Qur’an dan Hadits (STQH) Nasional ke-XXVIII resmi ditutup pada Sabtu malam (18/10/2025) di area Tugu Eks MTQ Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara. Acara penutupan yang dihadiri sekitar 10.000 peserta kafilah dan tamu undangan tersebut berlangsung meriah dan khidmat.

Penutupan STQH dipimpin langsung oleh Dirjen Bimas Islam Kementerian Agama RI, Prof. Dr. H. Abu Rokhmad, M.Ag, mewakili Menteri Agama RI. Hadir pula sejumlah tokoh nasional dan daerah, di antaranya Deputi Bidang Koordinasi Penguatan Karakter dan Jati Diri Bangsa Kemenko PMK RI Prof. Warsito, S.Si., DEA., Ph.D., Gubernur Sulawesi Tenggara Mayjen TNI (Purn) Andi Sumangerukka, S.E., M.M., Kapolda Sultra Irjen Pol Didik Agung Widjanarko, S.I.K., M.H., serta unsur Forkopimda dan para tokoh agama se-Indonesia.

Rangkaian kegiatan penutupan diawali dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya dan Mars MTQ, dilanjutkan laporan pelaksanaan kegiatan, pembacaan SK pemenang, hingga penyerahan penghargaan kepada para juara. Lantunan ayat suci Al-Qur’an dari Qori dan Qoriah terbaik turut mengiringi suasana penutupan yang penuh keharuan dan kebanggaan.

Puncak acara ditandai dengan seremoni penurunan bendera LPTQ, pembacaan doa oleh Dr. H. Danial, M.Th.I, serta penampilan istimewa dari grup band Ungu yang menutup secara resmi seluruh rangkaian STQH Nasional ke-XXVIII.

Dalam ajang yang berlangsung selama enam hari ini, Provinsi Kalimantan Timur berhasil meraih juara umum, disusul oleh DKI Jakarta di posisi kedua dan Sumatera Selatan di posisi ketiga. Sementara Provinsi Sulawesi Tenggara sebagai tuan rumah berhasil menempati posisi kesembilan secara nasional.

Pelaksanaan STQH ke-XXVIII bertujuan untuk menyeleksi dan mengembangkan potensi qori dan qoriah terbaik Indonesia, sekaligus memperkuat syiar Islam melalui peningkatan kualitas tilawah Al-Qur’an dan pemahaman hadits di seluruh nusantara. Selama penyelenggaraan, situasi keamanan dilaporkan aman, tertib, dan kondusif berkat pengamanan terpadu yang dilakukan oleh Polda Sultra dan seluruh unsur terkait.

Dengan berakhirnya kegiatan pada pukul 23.00 WITA, STQH Nasional ke-XXVIII di Sulawesi Tenggara resmi ditutup, meninggalkan kesan mendalam bagi seluruh kafilah dan masyarakat yang hadir dalam perhelatan akbar keagamaan tersebut.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *