Babinsa dan Warga Bintaro Gotong Royong Pasang Geobag Penahan Gelombang

Mataram, NTB – Upaya tanggap terhadap ancaman abrasi dan banjir rob yang beberapa kali menerjang kembali terlihat di pesisir Pantai Bugis, Kelurahan Bintaro, Kecamatan Ampenan, Kota Mataram. Sabtu sore (1/11/2025).

Bintara Pembina Desa (Babinsa) Kelurahan Bintaro, Komando Rayon Militer (Koramil) 1606-09/Ampenan bersama masyarakat dan pihak terkait bahu-membahu melakukan pengisian pasir Geobag sebagai penahan gelombang sekaligus penimbunan jalan yang rusak akibat abrasi beberapa hari lalu.

Kegiatan ini merupakan kolaborasi antara Balai Wilayah Sungai (BWS) Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) dan Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kota Mataram, yang sejak awal telah sigap menanggapi dampak gelombang besar yang terjadi sejak 30 September lalu. Sebanyak ±480 lembar Geobag berisi pasir disiapkan dan dipasang di titik rawan abrasi sebagai pelindung alami dari terjangan air laut yang diperkirakan meningkat pada bulan November dan Desember.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut Kepala Bidang (Kabid) PUPR Kota Mataram, Lurah Bintaro, personel Koramil 1606-09/Ampenan, serta petugas dari BWS NTB dan Dinas PUPR, bersama masyarakat setempat yang dengan semangat gotong royong ikut serta menyelamatkan wilayah pesisir mereka.

Serda I Gede Puja Diarsa, Babinsa Bintaro menuturkan, “Kegiatan ini bukan hanya soal fisik, tapi juga wujud kebersamaan dan kepedulian terhadap lingkungan. Kami ingin memastikan masyarakat merasa aman dari ancaman gelombang besar.” Tegasnya.

Semangat kebersamaan antara TNI, pemerintah, dan masyarakat menjadi bukti nyata bahwa sinergi dan gotong royong adalah kekuatan utama dalam menjaga lingkungan pesisir dari ancaman bencana alam. Kegiatan berlangsung aman, lancar, dan penuh semangat kebersamaan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *